Kursi Pesawat 11A Teraman? Fakta Mengejutkan dari Ahli Penerbangan!

Beritasob.com – Keberuntungan Ramesh Vishwakumar, seorang penumpang yang duduk di kursi 11A pesawat Air India yang mengalami kecelakaan di Ahmedabad pada Kamis (12/6/2025), memicu perdebatan: benarkah kursi 11A adalah kursi paling aman di pesawat?
Vishwakumar berhasil menyelamatkan diri melalui pintu darurat hanya beberapa saat setelah pesawat menghantam daratan. Kisah selamatnya ini sontak menjadi perbincangan hangat, memunculkan berbagai teori dan analisis mengenai keamanan kursi di pesawat terbang.
Namun, sejumlah ahli penerbangan dengan tegas menyatakan bahwa tidak ada jaminan kursi 11A otomatis menjadi penentu keselamatan dalam sebuah kecelakaan. Mengapa demikian? Karena banyak faktor kompleks yang bermain dalam setiap insiden.
Baca juga: Duduk di Kursi 11A, Penyanyi Thailand Juga Selamat dari Kecelakaan Pesawat 27 Tahun Silam
“Setiap kecelakaan itu unik, dan mustahil untuk memprediksi peluang seseorang selamat hanya berdasarkan lokasi kursi,” tegas Direktur Flight Safety Foundation, Mitchell Fox, seperti dikutip dari Reuters. Artinya, tidak ada formula pasti yang bisa diterapkan secara universal.
Memang, duduk di dekat pintu keluar darurat bisa meningkatkan peluang untuk keluar dari pesawat dengan cepat saat terjadi kecelakaan. Tetapi, lagi-lagi, hal ini tidak selalu berarti kursi 11A adalah yang terbaik. Pasalnya, konfigurasi setiap pesawat bisa berbeda-beda.
Ron Bartsch, Ketua AvLaw Aviation Consulting, menjelaskan bahwa dalam kasus Vishwakumar, pintu keluar darurat pada pesawat Boeing 787-8 Dreamliner tersebut memang berada di dekat kursi 11A.
“Dalam situasi ini, karena penumpang tersebut duduk tepat di samping pintu keluar darurat, maka bisa dikatakan bahwa kursi itulah yang paling aman pada hari itu,” ujar Bartsch. Namun, perlu diingat, ini adalah kasus spesifik, bukan aturan baku.
Baca juga: Kisah Ajaib Kursi 11A, Penyanyi Thailand Selamat dari Kecelakaan Pesawat yang Menewaskan 101 Orang
Sebuah studi yang dilakukan oleh Popular Mechanics pada tahun 2007, yang menganalisis data kecelakaan pesawat sejak tahun 1971, justru menemukan bahwa penumpang yang duduk di bagian belakang pesawat memiliki tingkat keselamatan yang lebih tinggi.
Di sisi lain, ada juga pendapat yang menyebutkan bahwa kursi yang berada di atas sayap pesawat cenderung lebih stabil saat terjadi turbulensi atau guncangan.
Keuntungan lain dari duduk di dekat pintu keluar darurat, seperti yang dialami Ramesh, adalah kesempatan untuk menjadi salah satu orang pertama yang keluar dari pesawat. Namun, perlu diingat bahwa tidak semua pintu keluar berfungsi dengan baik setelah kecelakaan.
Sementara itu, duduk di dekat lorong mungkin menawarkan akses yang lebih cepat untuk keluar, tetapi juga meningkatkan risiko terkena barang-barang yang jatuh dari kompartemen di atas kepala.
Insiden jatuhnya barang dari kompartemen atas sebenarnya lebih sering terjadi dibandingkan kecelakaan pesawat yang fatal. Jadi, tetap waspada ya!
Baca juga: Keajaiban Kursi 11A Air India, Bagaimana Ramesh Selamat dari Ledakan Pesawat?
Briefing Keamanan: Kunci Keselamatan Sejati
Terlepas dari perdebatan mengenai lokasi kursi teraman, sebagian besar ahli sepakat bahwa mendengarkan dan memperhatikan briefing keamanan di awal penerbangan adalah cara terbaik untuk meningkatkan peluang selamat dalam situasi darurat.
Sebagai contoh, pada Januari 2024, sebuah pesawat Airbus A350 milik Japan Airlines bertabrakan dengan pesawat Penjaga Pantai di Bandara Haneda Tokyo. Ajaibnya, seluruh penumpang pesawat Japan Airlines selamat.
Kunci dari keselamatan mereka adalah kepatuhan yang disiplin terhadap instruksi evakuasi dari awak kabin, termasuk tidak membawa barang bawaan. Ini menunjukkan bahwa kesadaran dan tindakan yang tepat jauh lebih penting daripada sekadar lokasi kursi.
Briefing keselamatan biasanya mencakup informasi penting seperti cara mengencangkan sabuk pengaman dengan benar, posisi tubuh yang disarankan saat terjadi benturan, dan jalur evakuasi yang tersedia.
Baca juga: Satu Orang Selamat dalam Kecelakaan Pesawat Air India, Duduk di Kursi 11A
Salah satu tips penting adalah menghitung jumlah baris kursi antara tempat duduk Anda dan pintu keluar terdekat. Keterampilan ini akan sangat berguna jika kabin dipenuhi asap dan jarak pandang terbatas.
Fox menambahkan, meskipun kecelakaan seperti yang dialami Air India sangat mengerikan, desain pesawat terus berkembang untuk meningkatkan kemungkinan penumpang selamat dari insiden yang jarang terjadi ini.
Inovasi-inovasi tersebut termasuk pencahayaan jalur lantai, sistem deteksi dan pemadam kebakaran, material kabin yang tahan api, dan akses yang lebih baik ke pintu keluar darurat.
“Kemajuan luar biasa dalam desain kabin pesawat telah secara signifikan meningkatkan peluang untuk selamat dari kecelakaan di darat atau dekat permukaan tanah,” pungkas Fox.
Baca juga: Mirip Final Destination, Mahasiswi Selamat usai Terlambat Naik Pesawat Air India yang Jatuh